Kamis, 12 Maret 2015

jenis batik dari yogyakarta




Batik Yogyakarta

Thursday, October 30th 2014.

Batik yogyakarta atau batik jogja merupakan bagian dari budaya Jawa. Setiap motif batik tulis jogja yang ada di tiap daerah, memiliki bentuk dan artinya sendiri. Motif dan bentuk tersebut mencerminkan filosofi hidup masyarakat sekitar. Batik Yogyakarta mempunyai variasi tersendiri. Batik tradisional di lingkungan keraton Yogyakarta mempunyai ciri khas dalam tampilan warna dasar putih yang mencolok bersih. Pola geometri keraton Yogyakarta sangat khas, besar-besar, dan sebagian di antaranya diperkaya dengan parang dan nitik. Motif batik Yogyakarta diantaranya adalah sebagai berikut:

1.    Motif Ceplok, Grompol

Batik yogyakarta motif ceplok ini mencakup berbagai macam desain geometris, biasanya berdasar pada bentuk bunga mawar yang melingkar, bintang ataupun bentuk kecil lainnya, membentuk pola yang simetris secara keseluruhan pada kain batik yogyakartaGrompol dalam kosakata Jawa memiliki arti berkumpul atau bersatu. Melambangkan harapan orang tua akan semua hal yang baik berkumpul, yaitu rejeki, kerukunan hidup, kebahagiaan, dan ketentraman untuk kedua mempelai dan keluarga pengantin. Selain itu, grompol juga bermakna harapan, supaya kedua mempelai dapat berkumpul menjadi satu atau untuk mengingat keluarga besarnya saat ke mana pun mereka pergi. Harapan yang lain adalah agar semua sanak saudara dan para tamu undangan dapat menyatu sehingga pesta pernikahan berjalan meriah.
Batik yogyakarta klasik Motif Ceplok
Gambar Batik Yogyakarta - motif ceplok
Gambar Batik Yogyakarta – motif ceplok
Gambar Batik Yogyakarta - motif ceplok parang
Gambar Batik Yogyakarta – motif ceplok parang
Gambar Batik Yogyakarta - motif ceplok grompol
Gambar Batik Yogyakarta – motif ceplok grompol